Hindari Bencana Angin Kencang, Warga Mojosari Tebang Pohon Beresiko
SINGGIH HANDOYO 12 Maret 2020 12:37:18 WIB
Srimartani. Musim hujan seolah mundur dari biasanya. Bulan Januari yang dahulu dikenal dengan sebutan hujan sehari-hari kini justru terjadi di bulan Maret 2020. Hujan deras rata-rata disertai dengan angin sehingga mengkhawatirkan warga yang rumahnya berada di sekitar pepohonan. Lurah Desa H.Mulyana pun menghimbau kepada masyarakat untuk melakukan antisipasi seperti penebangan beberapa batang pohon yang tinggi. Amat Ropingi dan beberapa warga Mojosari RT 2 pun kemarin (10/3/2020) menebang beberapa pohon miliknya yang sudah terlampau tinggi dan besar agar tidak beresiko tumbang bila terkena angin puting beliung. Pohon itu sendiri berada di tengah pemukiman yang berbukit sehingga ancaman bencana lainnya yaitu tanah longsor yang juga telah terjadi di rumah Safri namun tidak menimbulkan korban jiwa. Red-Cr
Komentar atas Hindari Bencana Angin Kencang, Warga Mojosari Tebang Pohon Beresiko
Formulir Penulisan Komentar
LAGU INDONESIA RAYA
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah Pengunjung |
- Akhir Tahun Linmas Srimartani Punya Pos Jaga
- Bantu Petani, Srimartani Buat Saluran Irigasi Tersier
- Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Sampah Padukuhan
- Geguritan ing Wayah Udan
- FPRB Srimartani Amankan Jalan Nasional yang Longsor
- Dropping Material PAB Pos Piyungan
- Bangun Saluran Irigasi Tersier Untuk Ketahanan Pangan
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License